Kesehatan ginjal mungkin bukan isu yang sering terdengar, terutama di kalangan usia muda. Namun, ginjal memainkan peran penting dalam menyaring limbah dari darah, menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, serta mengatur tekanan darah.
Oleh karena itu, menjaga kesehatan ginjal sangat penting, terutama di usia muda ketika kebiasaan hidup mulai terbentuk. Ternyata, ada beberapa kebiasaan buruk yang mungkin sering dilakukan tanpa sadar dan dapat mengganggu kesehatan ginjal. Yuk, simak apa saja kebiasaan tersebut!
1. Kurang Minum Air Putih
Kurang minum air putih/Foto: Freepik/Jcomp
Kebiasaan buruk pertama yang sering dilakukan adalah kurang minum air putih. Ginjal membutuhkan cairan yang cukup untuk menjalankan fungsinya dengan baik. Kurang minum air dapat meningkatkan risiko pembentukan batu ginjal dan memperburuk kondisi ginjal.
2. Konsumsi Garam Berlebihan
Konsumsi garam berlebihan/Foto: Freepik/Cookie_studio
Terlalu banyak mengonsumsi garam dapat meningkatkan tekanan darah dan membebani kerja ginjal. Hindari makanan yang mengandung garam berlebihan, seperti makanan olahan, camilan siap saji, dan makanan kalengan. Mengganti garam dengan rempah-rempah atau bumbu alami juga dapat menjadi alternatif yang lebih sehat.
3. Kebiasaan Menahan Buang Air Kecil
Kebiasaan menahan buang air kecil/Foto: Freepik/Gpointstudio
Menahan buang air kecil terlalu lama dapat meningkatkan tekanan pada ginjal dan saluran kemih. Hal ini dapat mengganggu fungsi ginjal dalam menyaring limbah dan cairan berlebih dari tubuh. Kebiasaan ini juga dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih dan pembentukan batu ginjal.
Oleh karena itu, penting untuk menghindari kebiasaan menahan ini. Dengan lebih peka terhadap sinyal tubuh dan tidak menunda untuk buang air kecil, kamu dapat menjaga kesehatan ginjal sejak usia muda.
4. Malas Bergerak dan Sering Rebahan
Malas bergerak dan sering rebahan/Foto: Freepik/Freepik
Malas bergerak dan sering rebahan adalah kebiasaan buruk yang dapat mengganggu kesehatan ginjal di usia muda. Kurangnya aktivitas fisik dapat mengarah pada kelebihan berat badan yang berisiko menyebabkan penyakit.
Ketika tubuh tidak cukup aktif, metabolisme menjadi lambat sehingga kemampuan ginjal dalam mengatur tekanan darah dan menyaring limbah dari darah dapat terganggu. Selain itu, kurangnya aktivitas fisik juga dapat menyebabkan retensi cairan dalam tubuh dan meningkatkan beban kerja pada ginjal.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan tingkat aktivitas fisik harian dan memastikan tubuh cukup bergerak. Mulailah dengan melakukan kebiasaan sederhana, seperti berjalan kaki, bersepeda, atau melakukan latihan ringan setiap hari untuk menjaga kesehatan ginjal di usia muda.
5. Sering Begadang
Sering begadang/Foto: Freepik/Freepik
Saat begadang, tubuh cenderung mengalami gangguan pola tidur yang dapat memengaruhi fungsi ginjal. Tidur yang tidak cukup dapat menyebabkan peningkatan produksi hormon kortisol yang dapat menaikkan tekanan darah dan membebani kerja ginjal.
Selain itu, begadang juga dapat menyebabkan dehidrasi karena kurangnya waktu untuk mengonsumsi cairan yang memengaruhi kemampuan ginjal dalam menyaring limbah dan menjaga keseimbangan cairan tubuh. Kebiasaan begadang yang terus-menerus dapat meningkatkan risiko gangguan ginjal, seperti pembentukan batu ginjal dan penyakit ginjal kronis di usia muda. Oleh karena itu, penting untuk menjaga pola tidur untuk menjaga kesehatan ginjal.
Menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk, mulai dari kurang minum air putih hingga sering begadang, dapat membantu tubuh dalam menjaga kesehatan ginjal sejak usia muda. Ingatlah bahwa kebiasaan sehari-hari yang sepele pun dapat berdampak besar pada kesehatan ginjal kamu di masa depan.
Jadi, mulai dari sekarang lakukan kebiasaan yang lebih sehat dan baik untuk menjaga ginjal kamu. Tetap jaga kesehatan, ya, Beauties!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di lumpkinsjail? Yuk gabung ke komunitas pembaca lumpkinsjail Lumpkinsjail.org.
(ria/ria)