LUMPKINSJAIL.ORG, Jakarta – Berolahraga secara teratur, mengelola stres, dan mengonsumsi lebih banyak makanan tinggi serat dan probiotik dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Namun, penyesuaian gaya hidup ini tidak menggantikan pengobatan medis untuk diabetes atau kondisi metabolisme lainnya.
Tubuh Anda biasanya mengatur kadar gula darah dengan memproduksi insulin, yang memungkinkan sel-sel Anda menggunakan gula yang bersirkulasi dalam darah Anda. Namun, banyak faktor yang dapat mengganggu pengelolaan gula darah dan menyebabkan hiperglikemia (gula darah tinggi).
Pengelolaan gula darah sangat penting bagi penderita diabetes, karena kondisi ini dapat menyebabkan komplikasi pada anggota tubuh dan mengancam nyawa.
Asupan karbohidrat Anda sangat mempengaruhi kadar gula darah Anda. Tubuh Anda memecah karbohidrat menjadi gula, terutama glukosa. Kemudian, insulin membantu tubuh Anda menggunakan dan menyimpannya sebagai energi.
Proses ini gagal jika Anda mengonsumsi terlalu banyak karbohidrat atau memiliki masalah fungsi insulin, dan kadar glukosa darah bisa meningkat.
Itu sebabnya American Diabetes Association merekomendasikan agar penderita diabetes mengatur asupan karbohidrat mereka dengan menghitung karbohidrat dan menyadari berapa banyak yang mereka butuhkan untuk aktivitas sehari-hari.
Penghitungan karbohidrat dapat membantu Anda merencanakan makanan dengan tepat, meningkatkan pengelolaan gula darah. Diet rendah karbohidrat membantu menurunkan kadar gula darah dan mencegah lonjakan. Penting untuk diperhatikan bahwa diet rendah karbohidrat dan tanpa karbohidrat berbeda.
Saat memantau gula darah Anda, Anda bisa makan (dan membutuhkan) sejumlah karbohidrat. Namun, memprioritaskan karbohidrat dari biji-bijian dan sumber yang tidak diolah memberikan nilai gizi yang lebih besar sekaligus membantu menurunkan kadar gula darah
Tips Menjaga Kadar Gula Darah Stabil
Dear Sahabat Cantika, menjaga gula darah dalam tubuh kita tentunya sangat penting untuk kesehatan agar tubuh terhindar dari penyakit yang berbahaya. Spesialis gizi klinik, dokter Diana F. Suganda memberi tiga tips menjaga kadar gula darah tetap stabil. Apa saja itu?
Apabila Sahabat Cantika memakan karbohidrat berat, jangan lupa seimbangkan dengan protein, lemak, dan serat. Komposisi makanan yang benar akan membuat gula darah tetap terkendali.
2. Tidak mengonsumsi minuman manis
Dokter Diana merekomendasikan Sahabat Cantika untuk tidak mengonsumsi minuman manis dan perbanyak minum air putih. Meminum kopi atau teh tetap boleh, asalkan tawar dan tidak terlalu manis.
3. Cek gula darah secara teratur
Pemeriksaan gula darah secara rutin sangat penting dilakukan agar lonjakan gula darah dapat dikontrol. Hayo, kapan terakhir kali Sahabat Cantika cek gula darah?
Pilihan Editor: Benarkah Yoghurt Bisa Bantu Kadar Gula Darah Stabil untuk Penderita Diabetes?
HEALTLINE
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika