Berita

Tidak Sama, Ini Bedanya Suhu Panas dan Gelombang Panas

×

Tidak Sama, Ini Bedanya Suhu Panas dan Gelombang Panas

Share this article


Dampak dari pemanasan global dan perubahan iklim kian terasa nyata. Belakangan ini, sejumlah negara di berbagai belahan dunia dilanda oleh gelombang panas. Berbagai tempat wisata ditutup, kekeringan parah, kebakaran hutan, hingga korban jiwa berjatuhan.

Lantas, bagaimana dengan Indonesia? Apakah Indonesia mengalami gelombang panas?

Memang suhu tinggi terasa di Indonesia belakangan ini. Namun, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMGK) menegaskan bahwa Indonesia tidak mengalami gelombang panas. Ada pun cuaca panas yang terjadi di Indonesia ini disebut suhu panas.

Lalu, apa perbedaan antara suhu panas dan gelombang panas? Yuk, cari tahu ulasannya berikut ini!

Perbedaan Gelombang Panas dan Suhu Panas

Foto: Freepik

Dikutip dari situs resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), suhu panas merupakan kondisi di mana suhu udara meningkat akibat pemanasan matahari langsung karena berkurangnya tutupan awan, sehingga suasana akan terasa lebih gerah.

Suhu panas biasanya merupakan pertanda suatu wilayah akan memasuki musim kemarau. Dominasi cuaca yang cerah dan tingkat perawanan yang rendah juga dapat menjadi penyebab suhu panas yang dirasakan masyarakat.

Sementara itu, gelombang panas atau heat wave adalah fenomena kondisi udara (suhu) panas yang berkepanjangan selama 5 hari atau lebih secara berturut-turut di mana suhu maksimum harian lebih tinggi dari suhu maksimum rata-rata hingga 5°C (9°F) atau lebih.

Menurut Badan Meteorologi Dunia (World Meteorological Organization/WMO), apabila suhu maksimum harian terjadi dalam rentang rata-ratanya dan tidak berlangsung lama di suatu wilayah, maka wilayah tersebut tidak bisa dikatakan terkena fenomena gelombang panas atau heat wave. Fenomena gelombang panas ini umumnya terjadi di wilayah lintang menengah-tinggi seperti wilayah Eropa, Amerika, dan sebagian wilayah Asia.


Suhu Panas di Indonesia
Alasan cuaca sangat panas di Indonesia akhir-akhir ini/Foto: Freepik.com/prostock-studio

Ilustrasi/Foto: Freepik.com/prostock-studio

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, suhu tinggi di Indonesia akhir-akhir ini bukan fenomena gelombang panas, melainkan suhu panas. 

BMKG telah memprediksikan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia, yaitu sebanyak 63,66 persen Zona Musim akan memasuki periode Musim Kemarau pada bulan Mei hingga Agustus 2024.

Berdarkan data BMKG, kondisi suhu panas di wilayah Indonesia dengan nilai di atas 36°C tercatat pada beberapa wilayah, seperti di Deli Serdang (Sumatera Utara) 37,1°C, Medan (Sumatera Utara) 36,6 °C, Kapuas Hulu (Kalimantan Barat) 36,6 °C, Sidoarjo (Jawa Timur) 36,6 °C dan Bengkulu sebesar 36,6 °C.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di lumpkinsjail? Yuk, gabung ke komunitas pembaca lumpkinsjail, Lumpkinsjail.org.




(naq/naq)



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *