Beauties, siapa yang masih suka skip makan sayur? Jika kamu masih suka melakukannya, sebaiknya mulai dari sekarang kurangi atau hindari. Hal ini karena sayuran merupakan sumber nutrisi yang sangat baik bagi tubuh.
Selain itu, menurut ilmu pengetahuan, sebagaimana yang dilansir dari GoodRx Health, menunjukkan bahwa sayuran dapat meningkatkan fungsi otak, menjaga berat badan tetap ideal, serta membantu melindungi tubuh dari beberapa penyakit berbahaya dan mematikan, seperti kanker dan diabetes. Sehingga dengan rutin mengonsumsi sayuran setiap hari bisa membuatmu menjadi hidup lebih lama.
|
Sayuran dengan kandungan nutrisi terbanyak/Foto: Pexels/Kristina Snowasp
|
Sementara itu, meskipun dalam hal ini semua jenis sayuran sehat dan menyehatkan tubuh, akan tetapi ada beberapa sayuran yang menurut penelitian ilmiah paling sehat karena mengandung tambahan nutrisi yang sangat banyak.
Lantas, sayuran apa sajakah itu? Merangkum dari Verywell Health dan GoodRx Health, berikut 5 sayuran yang wajib ada di piringmu setiap hari karena punya kandungan nutrisi paling banyak. Check it out!
Bayam
Bayam/Foto: Pexels/Yaroslav Shuraev
Merupakan salah satu sayuran berdaun hijau, bayam terbukti memiliki nutrisi paling banyak. Hal ini karena bayam mengandung sejumlah vitamin A, B, dan K dalam jumlah yang besar, serta kaya akan antioksidan, serat, dan asam amino esensial.
Lebih lanjut, bayam juga menjadi sumber mineral yang baik, termasuk mangan, magnesium, zat besi, tembaga, hingga kalsium. Bahkan bayam kaya akan fitokimia yang bisa memberikan rasa kenyang lebih lama.
Sehingga sering kali bayam dijadikan sebagai sayuran diet sehat bagi orang-orang yang ingin menurunkan berat badan. Tidak hanya itu, kandungan nutrisinya yang tinggi juga membuat bayam mampu mengatur kadar gula darah, menurunkan kolesterol, serta mencegah risiko beberapa jenis kanker.
Wortel
Wortel/Foto: Pixabay/jackmac34
Wortel dikenal sebagai sayuran jenis akar yang kaya akan vitamin A. Meskipun kebanyakan orang mengenal wortel dari kandungan vitamin A yang baik untuk kesehatan mata, tetapi faktanya wortel juga memiliki kandungan nutrisi lainnya yang baik untuk tubuh.
Beberapa nutrisi tersebut seperti beta karoten, potasium, serat, antioksidan, vitamin K, dan asam amino esensial. Beta karoten pada wortel dapat memberikan manfaat yang maksimal untuk tubuh ketika wortel dikonsumsi dengan cara dimasak terlebih dahulu alih-alih dimakan mentah.
Selain itu, perlu diketahui bahwa manfaat dari beta karoten adalah mencegah penyakit yang berkaitan dengan usia, seperti Alzheimer dan kehilangan ingatan, mencegah kanker kulit, serta menjaga sistem kekebalan tubuh. Lebih lanjut, sama halnya seperti bayam, wortel juga mengandung fitokimia yang memiliki efek anti kanker, antioksidan, anti inflamasi, dan antibakteri.
Brokoli
Brokoli/Foto: Pixabay/kgjerseth
Brokoli merupakan sayuran hijau yang kaya serat dan vitamin A, C, dan K serta merupakan sumber kalsium, potasium, hingga zat besi yang baik. Selain itu, brokoli juga memiliki sifat antioksidan, dan antiinflamasi.
Bahkan menurut sebuah studi, brokoli mengandung sulforaphane yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, mencegah osteoporosis akibat steroid, serta memiliki sifat antikanker yang kuat.
Dalam hal ini, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 3 hingga 5 porsi brokoli per minggu dapat menurunkan risiko kanker sebesar 30 persen hingga 40 persen.
Kubis Merah
Kubis merah/Foto: Pixabay/fotosforyou_rk
Kubis merah menyediakan lebih dari setengah porsi sajian atau daily value (DV) untuk vitamin C dan 28 persen untuk vitamin K. Kubis merah juga kaya akan serat, zat besi, dan potasium.
Sementara itu, warna ungu kemerahan pada kubis ini menunjukkan bahwa kubis merah mengandung antosianin, yang dikaitkan dengan rendahnya risiko penyakit kardiovaskular. Selain itu, antosianin juga berguna dalam hal meningkatkan kesehatan otak, membantu fungsi jantung, menurunkan risiko kanker, hingga meningkatkan kesehatan usus.
Kangkung
Ilustrasi kangkung/Foto: iStock
Kangkung adalah sumber vitamin K, C, A, B6, folat, dan mangan yang baik. Ini juga tinggi serat, karotenoid, lutein, dan zeaxanthin. Antioksidan dalam kangkung dapat membantu mengurangi peradangan dan stres oksidatif.
Sayuran hijau ini juga bisa membantu mengatasi sembelit atau masalah pencernaan. Bahkan kangkung dapat melindungi tubuh dari penyakit jantung, kanker, dan obesitas. Apabila kamu mengalami kesulitan belajar, seperti sulit menghafal atau masalah neurologis lainnya, cobalah mengonsumsi kangkung karena kangkung bisa membantu mengatasi masalah neurologis.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di lumpkinsjail? Yuk gabung ke komunitas pembaca lumpkinsjail, Lumpkinsjail.org.
(naq/naq)
