Berbicara tentang relationship, banyak orang melalui hubungan trial-and-error untuk mencari tahu seperti apa hubungan dengan pasangan yang sehat. Saat menjalin sebuah hubungan asmara, mungkin kita hanya berbekal ilmu dari apa yang kita perhatikan di sekitar, seperti hubungan orang tua misalnya.
Namun sebenarnya, relationship itu bisa saja kamu ketahui dasarnya melalui sebuah buku. Sukses dengan buku Family Constellation yang telah dicetak ulang sebanyak 4 kali, terapis Family Constellation Meilinda Sutanto merilis buku keduanya (5/7) yang bertajuk I Do.
Buku I Do karya Meilinda mengajak kalian yang masih single, ingin jalani hubungan serius, akan menikah, sampai yang sudah menikah untuk memahami apa sejatinya ikatan pernikahan dan seperti apa hubungan sehat dengan pasangan.
Hubungan Sehat Tanpa Trauma Masa Lalu
Buku I Do karya Meilinda Sutanto/ Foto: Dok. lumpkinsjail
Hubungan sehat memang akan menjadi fondasi kuat keluarga. Namun pertanyaan sulitnya, bagaimana sih menciptakan hubungan yang sehat itu? Sebelum melangkah ke jenjang pernikahan atau memperbaiki hubungan bersama pasangan hidup, seseorang harus melepaskan emotional baggage yang dimilikinya. Ya, trauma masa lalu atau trauma generasi jangan sampai dibawa ke dalam hubungan yang kamu miliki dengan orang yang kamu pilih.
Tanpa disadari, trauma tersebut diwariskan secara otomatis dari leluhur hingga sampai ke diri sendiri. Oleh sebab itu, kita yang menyadari hal ini perlu menjadi pemutus rantai generational trauma keluarga agar trauma tersebut tidak lagi diwariskan ke anak cucu.
Nah, melalui metode Konstelasi Keluarga atau Family Constellation, Meilinda mengajak pembaca untuk memahami akar permasalahan trauma turun-temurun yang berpotensi merusak hubungan tersebut. Setelah mengidentifikasinya, kita pun dapat menemukan jalan untuk membangun, membina, dan mentransformasi hubungan bersama pasangan menjadi lebih sehat, intim, dan memuaskan. Dalam buku I Do pula, Meilinda juga menjelaskan 5 prinsip Konstelasi Keluarga yang penerapannya akan berguna untuk merekatkan dan menyehatkan hubungan bersama pasangan dan segenap keluarga.
Sebab itu, buku ini sangat direkomendasikan untuk kamu yang:
1. Mau mempersiapkan kehidupan bersama setelah menikah
2. Sedang dalam tahap pacaran serius atau tidak serius
3. Skeptis atau tidak percaya dengan pernikahan
4. Berniat menjalin hubungan tapi terkendala waktu, tanggung jawab, atau trauma
5. Telah bercerai dan ingin mulai kehidupan berpasangan lagi
6. Telah menikah, tapi merasa hubungan penuh perjuangan ataupun hambar
Buku I Do bisa kamu dapatkan di seluruh toko buku Gramedia di seluruh Indonesia.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di lumpkinsjail? Yuk gabung ke komunitas pembaca lumpkinsjail Lumpkinsjail.org. Caranya DAFTAR DI SINI!
(dmh/dmh)
