LUMPKINSJAIL.ORG, Jakarta – Ada kabar terbaru dalam jajaran pimpinan Ismaya Group, merek gaya hidup dan Food & Beverage (F&B). Felicia Kawilarang ditunjuk sebagai Chief Marketing Officer (CMO) Ismaya Lifestyle pada Mei 2024.
Felicia, yang membangun karier pemasaran (marketing) cemerlang dalam sektor teknologi, akan bertanggung jawab meningkatkan strategi merek (brand) dan pemasaran restoran di bawah Ismaya Lifestyle, termasuk Osteria Gia, Skye, Manarai, Social House, Social Garden, Samara, Naaga, serta dua restoran baru yang akan dibuka bulan ini, Baku dan Charcoal.
Felicia dinilai memiliki pengalaman mendalam dalam membangun strategi branding dan pemasaran yang relevan serta tepat sasaran, yang akan mendukung rencana ekspansi tersebut. Adapun persona dirinya juga selaras dengan nilai-nilai yang dibawa oleh Ismaya. Perusahaan pun yakin kehadiran Felicia dapat mendorong menciptakan kreativitas dan inovasi di tengah pertumbuhan luar biasa di industri kuliner Indonesia.
Felicia pun mengungkapkan antusiasme dia untuk turut mendorong restoran dan bar kelas dunia dari Indonesia ke panggung global lewat perannya di Ismaya.
“Industri kuliner Indonesia sedang berada di momentum pertumbuhan yang signifikan, terbukti dari peningkatan jumlah restoran dan bar yang masuk daftar 50 besar di Asia. Menjadi bagian dari ekosistem yang begitu menarik, saya sangat senang dapat turut memperkenalkan Indonesia sebagai pasar kreatif yang besar bagi pecinta kuliner,” ucap Felicia dalam siaran pers yang diterima Cantika, Rabu, 22 Mei 2024.
Menurut dia, Ismaya Group adalah tempat yang tepat untuk melakukan hal tersebut mengingat posisinya yang terus memimpin dalam inovasi untuk menjadi brand gaya hidup kelas dunia.
Sejak didirikan pada tahun 2003, Ismaya Group konsisten memperluas eksistensinya yang kuat di peta industri gaya hidup di Indonesia, Asia Tenggara, dan global. Selama tantangan industri di era pandemi, Ismaya mampu membuktikan resiliensi bisnisnya, dengan terus membangun jejak rekam yang kuat. Ismaya juga mampu meraih pendanaan sebesar lebih dari USD18 juta dari East Ventures dan Falcon House Partners pada 2022 yang digunakan untuk meningkatkan jangkauan bisnisnya.
Manfaatkan Data untuk Tingkatkan Pemasaran
Dalam membangun bisnis, Ismaya juga mengedepankan pemanfaatan teknologi sehingga dapat menghadirkan konsep gaya hidup yang original dan inovatif, dengan pengalaman yang berkesan dan terpersonalisasi. Hal ini sejalan dengan pendekatan Felicia yang percaya dengan kekuatan pemasaran berbasis data.
“Kami akan menerapkan strategi berbasis data untuk membangun brand F&B kelas dunia dan meningkatkan pangsa pasar untuk restoran Ismaya Lifestyle di Indonesia. Dengan memanfaatkan customer life cycle dan engagement data, kami akan fokus untuk mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang keinginan dan kebutuhan pelanggan,” kata Felicia.
Riwayat Karier Felicia Kawilarang
Sebelum bergabung dengan Ismaya, Felicia Kawilarang berkarya di perusahaan teknologi layanan kesehatan, Halodoc, selama tujuh tahun. Dia mulai sebagai VP Pemasaran, kemudian menjadi Chief Marketing Officer yang memimpin tim besar beranggotakan 100 individu hingga 2023. Melalui kepemimpinannya di marketing, Felicia berhasil memposisikan Halodoc sebagai aplikasi kesehatan nomor satu di Indonesia melalui berbagai kampanye merek dan pemasaran yang sukses, termasuk selama periode menantang di era pandemi COVID-19.
Adapun sebelum menjadi bagian dari tim Halodoc, Felicia Kawilarang adalah manajer bisnis di agensi digital terkemuka, VML, dan konsultan di Accenture. Dia merupakan jebolan Universitas Boston, Amerika Serikat.
Pilihan Editor: Hadapi Tantangan, CEO Siloam Hospitals Group Caroline Riady: Saya Berguru ke Akong
Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika
