Beauties, Gerhana Matahari Total baru melintas di wilayah Amerika Serikat pada 8 April 2024 lalu. Jutaan pasang mata di 15 negara bagian Amerika Serikat, sebagian wilayah Meksiko, dan Kanada menjadi saksi ketika siang hari terasa malam.
Fenomena unik nan langka itu tentunya tidak eksklusif hanya terjadi di Amerika Serikat saja. Para ilmuwan telah memperkirakan fenomena gerhana matahari akan terjadi di belahan bumi lainnya di masa-masa yang akan datang, termasuk juga di Indonesia.
Gerhana/ Foto: freepik.com/kjpargeter
|
Ilmuwan memprediksi gerhana paling dekat akan terjadi di wilayah Chili dan Argentina pada 2 Oktober 2024. Gerhana di kedua negara Amerika Latin itu diprediksi akan berupa gerhana matahari sebagian. Fenomena ini tak kalah cantik, karena akan memberikan efek ‘cincin api’.
Tidak hanya itu saja, ilmuwan utama di Southwest Research Institute di Boulder Colorado, Amir Caspi memperkirakan gerhana matahari total berikutnya baru akan terjadi pada 12 Agustus 2026.
Gerhana tersebut akan melintasi wilayah Greenland, Islandia, Spanyol, Rusia dan sebagian kecil Portugal. Di saat yang sama, sebagian wilayah Eropa, Afrika, dan Amerika Utara akan menyaksikan gerhana sebagian.
Lantas, kapan warga Indonesia akan mendapatkan jatah menyaksikan gerhana ini? Cek jadwal lengkapnya DI SINI ya, Beauties!
—
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di lumpkinsjail? Yuk gabung ke komunitas pembaca lumpkinsjail Lumpkinsjail.org. Caranya DAFTAR DI SINI!
(sim/sim)