Sejak perhelatan Met Gala 2024 (6/5) yang kontroversial, gerakan Blockout 2024 dan Digital Guillotine naik ke permukaan. Perhelatan ajang fashion mewah nan prestisius itu disebut tidak peka terhadap genosida yang terjadi di Gaza.
Pada saat pagelarannya, Metropolitan Museum of Art (MET) dilakukan dituju demonstran pro-Palestina. Namun penjagaan ketat tidak menghalangi mereka masuk ke acara ataupun mendekati selebriti A-list yang hadir.
Gerakan Blockout 2024 dan Digital Guillotine (Digitine) ditujukan untuk sederet selebritas yang dianggap tone deaf (tuli) akan peperangan yang sedang terjadi.
Apa Itu Digital Guillotine?
Ilustrasi/ Foto: Unsplash/ dole777
Istilah ini tergaungkan setelah akun TikTok @ladyfromtheoutside mengunggah ajakan kepada netizen untuk block selebritas yang tidak menggunakan platform-nya untuk bersuara tentang genosida di Gaza. “It’s time to take it back. Take our views away, our likes, our comments, our money by blocking them on all social media and digital platforms”.
Mendukung Digitine, tagar #Blockout2024 turut muncul. Mengutip AlJazeera, Blockout 2024 merupakan gerakan online di mana pengguna media sosial memboikot selebriti terkenal secara digital, mulai dari aktor dan aktris Hollywood hingga influencer di media sosial, yang tidak bersuara tentang perang Israel terhadap Gaza atau justru mendukung perang. Dengan aksi boikot selebriti dengan cara di-block, pendapatan yang diterima mereka dari iklan akan berkurang.
Siapa Seleb yang Masuk Daftar Digital Guillotine?
Artis diboikot/ Foto: Instagram.com/taylorswift
Akun @ladyfromtheoutside menyebutkan orang pertama yang perlu jadi fokus Digitine adalah Haley Kalil atau akrab disapa Haley Baylee. Di hari Met Gala, Haley unggah video TikTok (kini sudah dihapus) menampilkan dirinya berbalut gaun bunga-bunga sambil mengatakan “Let them eat cake”––kalimat populer diutarakan Ratu Prancis Marie Antoinette yang dipenggal saat Revolusi Prancis. Sejak saat itu, kalimat “Let them eat cake” menyimbolkan ketidakpekaan kaum aristokrat terhadap realitas di masyarakat.
Haley kemudian beri klarifikasi bahwa ia tidak diundang secara langsung untuk hadiri Met Gala, melainkan ia ditawarkan E! Untuk menjadi host untuk acara pre-Met Gala. Ia diposisikan di The Mark Hotel yang tempat di mana para seleb tamu undangan Met Gala biasa bermalam untuk membuat konten bersama mereka.
Seleb lain yang jadi sasaran gerakan Blockout 2024 di antaranya Taylor Swift, Selena Gomez, Rihanna, Lizzo, keluarga Kardashians, Drake, Justin Bieber, Hailey Bieber, Zendaya, Beyoncé, Jay Z, Lil Nas X, Ariana Grande, Justin Timberlake, Billie Eilish, Post Malone, Doja Cat, Oprah Winfrey, Miley Cyrus, Olivia Rodrigo, Joe Jonas, Nick Jonas, Kevin Jonas, Gal Gadot, Mark Hamill, dan masih banyak lagi.
Keefektifan dan Pro-Kontra
Rachel Zegler/ Foto: AP Photo/Chris Pizzello
Sejak digaungkannya aksi boikot selebriti, mereka yang masuk daftar sudah mulai alami kemerosotan followers. Namun, aksi ini juga menuai pro dan kontra dari beberapa pihak.
Mengutip NBC News, ada pendapat selebritas tidak harus menjadi focal point aksi aktivis pro-Palestina, melainkan para pengguna media sosial sebaiknya memprioritaskan berbicara tentang Gaza. Ada pula selebritas yang tengah mendukung Palestina dan bersuara, tapi tetap datang ke Met Gala. Rachel Zegler contohnya.
Namun di sisi lain, tetap ada pengaruh seorang influencer terhadap dukungan untuk Palestina. Influencer TikTok Yuval Ben-Hayun unggah satu post kampanye GoFundMe untuk membantu keluarga temannya di Gaza dan berhasil capai target 200 ribu USD dalam kurang dari 24 jam. Lizzo dan Chris Olsen juga sudah unggah post donasi GoFundMe untuk korban di Gaza lewat Instagram mereka beberapa hari lalu.
Kalau menurutmu, bagaimana Beauties?
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di lumpkinsjail? Yuk gabung ke komunitas pembaca lumpkinsjail Lumpkinsjail.org. Caranya DAFTAR DI SINI!
(dmh/dmh)